BERITAMAGELANG.ID - Pj Bupati Magelang, Sepyo Achanto, menghibahkan tanah Polsek Secang kepada Polresta Magelang, yang tertuang dalam penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah. Penyerahan hibah tersebut dilaksanakan di Ruang Cemerlang, komplek Setda Kabupaten Magelang, Selasa (17/12/2024).
Pj Bupati Magelang menyampaikan hibah tanah Polsek Secang ini merupakan salah satu dari 8 pilihan Kapolresta Magelang. Namun demikian setelah dilakukan pemilahan yang paling cepat dan clean and clear adalah tanah Polsek Secang.
"Karena ada yang status tanahnya milik desa dan ini membutuhkan proses yang agak lama," ungkap Sepyo.
Sepyo berharap, hibah tanah Polsek Secang ini bisa dimanfaatkan dengan maksimal dan optimal di dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Ia juga sangat mengapresiasi kepada jajaran Polresta Magelang yang telah terbukti berhasil mengawal beberapa event nasional, baik Pilpres, Pileg, Pilbup, dan Pilgub bisa berjalan dengan baik dan lancar.
Menurutnya, hibah tanah Polsek Secang ini merupakan bentuk sinergitas dengan pihak kepolisian dalam memberikan pelayanan dan ketenteraman kepada masyarakat.
"Polsek merupakan simbol pelayanan masyarakat yang baik, namun demikian jangan lupa masih ada event besar yang harus menjadi perhatian yaitu pengembangan Borobudur menjadi kawasan destinasi super prioritas pariwisata yang menjadi aspek penting," ungkap Sepyo.
Situasi Kamtibmas akan ikut menopang pengembangan kawasan super prioritas Borobudur tersebut dan kawasan yang ada di sekitarnya.
"Monggo Pak Kapolres setelah hibah ini bisa dimanfaatkan dan dioptimalkan untuk membantu kami dalam menjaga Kamtibmas," kata Sepyo.
Kapolresta Magelang, Kombes Pol Mustofa mengatakan Polsek Secang merupakan salah satu yang berada di jalur transportasi jalan nasional. Ada beberapa polsek lainnya yang juga menjadi prioritas diantaranya Polsek Salam, Mungkid, Muntilan, dan Mertoyudan.
"Untuk Polsek Mungkid sedang dalam proses pembangunan dan hampir selesai di awal tahun," ungkap Mustofa.
Menyusul pada 2025, Polsek Windusari juga akan dibangun setelah proses pengajuan di Mabes Polri dengan total anggaran Rp3,6 miliar.
Mustofa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena seiring dengan pembangunan polsek maka situasi kamtibmas bisa terus dikendalikan. Baik pasca Pileg, Pilpres, dan Pilkada, situasi Kabupaten Magelang tetap aman dan kondusif.
"Bisa dibilang terkait Pileg Pilpres kita tidak ada persoalan," ungkapnya.
Menurut Mustofa, keberadaan polsek adalah merupakan ikon atau simbol kamtibmas di suatu daerah. Sehingga pengembangan polsek harus dilakukan dengan cepat.
"Jika di sepanjang jalan Magelang-Jogja dan sebagainya ada polsek yang bagus saya yakin masyarakat akan merasa aman dan nyaman," ujar Mustofa.