Aplikasi "Si PBB Trengginas" Siap Layani Masyarakat Kabupaten Magelang

BERITAMAGELANG.ID - Pemerintah Kabupaten Magelang terus berupaya memperkuat kemandirian fiskal daerah melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak dan retribusi. Salah satu inisiatif terbaru adalah peluncuran aplikasi "Si PBB Trengginas," yang bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mengelola Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2). Peluncuran aplikasi ini berlangsung di Ballroom Semanggi Artos Hotel and Convention dan dirangkaikan dengan kegiatan Tax Gathering, Kamis (31/10/2024).


Dalam sambutannya, PJ Bupati Magelang Sepyo Achanto menekankan pentingnya peran aktif wajib pajak serta sinergi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pendapatan daerah.


"Kepatuhan wajib pajak, dukungan, serta partisipasi stakeholder sangat penting untuk optimalisasi PAD yang nantinya akan menopang pembangunan di Kabupaten Magelang," ujar Sepyo.


Pada kesempatan tersebut, juga diberikan penghargaan kepada pihak-pihak yang tertib dalam pelaporan pembayaran pajak, kecamatan yang melunasi PBB-P2 tercepat pada 2024, serta PPAT yang konsisten dalam pelaporan.


Sepyo menyampaikan aplikasi ini dirancang untuk mempercepat, memperbarui, dan mempermudah pemutakhiran data PBB-P2 secara digital, sehingga prosesnya menjadi lebih efisien, transparan, dan akurat.


Kepala Badan Pengelola Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Magelang, Siti Zumaroh, menjelaskan kegiatan ini bertujuan membangun kebersamaan antara pemerintah dan wajib pajak.


"Kami berharap aplikasi ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam pemutakhiran data PBB-P2 dengan cepat, murah, dan berkualitas," ungkapnya.


Selain itu, aplikasi "Si PBB Trengginas" diharapkan mampu menciptakan pengelolaan data PBB-P2 yang terintegrasi dan mendukung Satu Data Indonesia. Hal ini diyakini akan berdampak positif pada peningkatan PAD Kabupaten Magelang, sejalan dengan visi efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas yang dicanangkan pemerintah daerah.


Peluncuran "Si PBB Trengginas" turut dihadiri jajaran Forkopimda yang bersama-sama meresmikan aplikasi tersebut.