BERITAMAGELANG.ID - Cuaca terik tidak menyurutkan semangat masyarakat untuk menyaksikan Parade Budaya Kabupaten Magelang, Senin (19/8/2024). Sejak pagi menjelang siang, warga tampak berbondong-bondong turun ke jalan Soekarno Hatta Kota Mungkid agar mendapatkan spot terbaik untuk menonton gelaran tahunan tersebut.
Penampilan Reog Singo Dilogo dan drumband dari sekolah Bentara Wacana Muntilan sukses memecahkan suasana panas di siang hari tersebut. Histeria masyarakat tumpah ruah di depan panggung kehormatan yang menyaksikan serunya aksi para pementas seni. Turis mancanegara pun tampak antusias menonton event tersebut.
Pemerintah Kabupaten Magelang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang menggelar Parade Budaya memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI). Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto bersama Forkompimda menyaksikan parade dari panggung kehormatan di depan pintu gerbang Setda Kabupaten Magelang. Rute parade digelar dari Kelurahan Sawitan hingga Lapangan drh. Soepardi.
Baca juga: Foto: Kemeriahan Parade Budaya Kabupaten Magelang
Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto mengungkapkan parade budaya merupakan presentasi dari jati diri bangsa dan kearifan lokal yang ada di Kabupaten Magelang.
"Budaya ini tentunya yang sangat beraneka ragam di seluruh Indonesia termasuk juga di Kabupaten Magelang, dan ini merupakan jati diri kita semua, jati diri bangsa. Budaya ini menjadi potensi yang juga bisa menompang pariwisata dan berpotensi menggerakan perekonomian nasional maupun regional," kata Sepyo saat memberi sambutan parade budaya.
Sepyo berharap seluruh komponen masyarakat termasuk unsur pemerintah agar selalu berkarya dalam bidang apapun mengisi kemerdekaan dimulai dari diri masing-masing.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang Slamet Achmad Husein menyampaikan parade budaya diikuti 33 kontingen dari lintas unsur dan sektoral. Terdapat 21 kelompok kesenian yang mewakili 21 kecamatan di Kabupaten Magelang, perwakilan sub rayon SMP di Kabupaten Magelang, serta beberapa satuan pendidikan dan lembaga yang berada di lingkungan pemerintah Kabupaten Magelang.
"Kelompok kesenian yang mewakili kecamatan akan dinilai oleh tim juri di depan panggung utama untuk menentukan 3 penyaji terbaik dan 3 penyaji harapan terbaik," pungkasnya.