
BERITAMAGELANG.ID - Ekowisata, yang mengedepankan keseimbangan antara individu dan lingkungan, menjadi salah satu sektor yang dapat mendukung keberlanjutan pariwisata alam di Indonesia. Di Kabupaten Magelang, pengembangan ekowisata diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan penduduk sekaligus menjaga kelestarian lingkungan alam.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Magelang, Mulyanto, menekankan pentingnya profesionalisme pemandu wisata dalam meningkatkan pelayanan bagi wisatawan.
âKabupaten Magelang memiliki banyak potensi alam yang menarik wisatawan, maka pemandu wisata harus meningkatkan profesional dalam pelayanan," ujarnya di Kasuari Ecotix Resort Bandongan, Rabu (4/12/2024).
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Disparpora Kabupaten Magelang menggelar pelatihan untuk 40 pemandu ekowisata berbasis lingkungan, yang berlangsung selama empat hari pada 4 hingga 7 Desember 2024. Pelatihan ini menghadirkan narasumber Syahrudin (Pesona Magelang), Heru Nurhadi (HPI Jateng), dan Aris Wiyanto (praktisi pariwisata). Setelah pelatihan, peserta akan melakukan kunjungan ke objek wisata alam Gunung Purba Nglanggeran, Gunungkidul.
Mulyanto menjelaskan daya tarik wisata dan desa wisata menjadi pendukung penting dalam tumbuh kembangnya pariwisata berbasis alam di Kabupaten Magelang. Oleh karena itu, pengembangan pariwisata berbasis alam perlu didorong agar lebih berkelanjutan, sekaligus menyejahterakan masyarakat sekitar.
"Salah satu kriteria dalam ekowisata adalah adanya pemandu wisata lokal yang menguasai sejarah alam dan pembangunan berkelanjutan berbasis budaya," tambahnya.
Menurutnya, pemandu wisata berperan penting dalam mengkomunikasikan produk wisata kepada wisatawan.
âSebagai pemandu ekowisata, kita harus mampu menjelaskan dengan baik tentang tempat wisata yang dikunjungi," ujarnya.
Pemandu wisata, lanjut Mulyanto, adalah representasi dari citra produk wisata, sehingga pengetahuan, kemampuan menyampaikan informasi, serta sikap dan penampilan mereka harus diperhatikan.
Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata, Arif Rahman Hakim, menambahkan pelatihan ini diharapkan dapat mendorong kegiatan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, khususnya yang berada di destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif.
âPelatihan ini juga memberikan peluang untuk memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar," ungkapnya.
Sektor pariwisata, sebagai salah satu sektor unggulan Kabupaten Magelang, diharapkan dapat mendongkrak perekonomian. Untuk itu, penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pelaku wisata sangat penting.
"Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi pelaku wisata dalam mengelola usaha pariwisata, khususnya wisata alam," kata Arif.
Syahrudin, narasumber pelatihan dari Pesma, mengingatkan peserta untuk memiliki rasa percaya diri dalam memberikan penjelasan kepada wisatawan.
âDengan pelayanan yang baik dan penjelasan yang jelas, wisatawan akan merasa puas dan senang. Harapannya, mereka akan kembali berkunjung," ujarnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas ekowisata di Kabupaten Magelang, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.